Minggu, 22 September 2013

Teguh pendirian dalam melakukan kebaikan

Berpegang teguh pada pendirian. Dalam ajaran agama Islam namanya Istiqomah, yaitu tidak mudah terombang ambing dengan keadaan ataupun situasi apapun yang membuat goyah. Tidak mudah orang mempertahankan pendiriannya dikarenakan banyak godaan dan rintangan yang menghadang.

Apa pun yang kita inginkan kita usahakan untuk selalu kita pegang. Jangan mudah goyah dengan pendirian kalau sudah matap dalam hati dan pikiran. Jangan hiaraukan omongan orang jika tidak senang dengan kita. Karena omongan orang lain kadang hanya menggoda apa yang kita lakukan.

Omongan orang tidak bisa dipertangungjawabkan toh mereka tidak tahu apa yang sedang  kita pikirkan. Ada pepatah "biarlah anjing menggonggong kafilah berlalu" yang artinya biarkan saja orang ngomong semaunya yang penting kita tidak tergoyahkan pendiriannya. Tapi bagaimana pun kita harus menanggapi dengan sopan, rendah hati dan menghormati.

Lebih-lebih memegang ketahuhidan Tuhan. Jangan ditukar dan dijual dengan harta yang fana, nanti kita akan menyesal dan merana selama-lamanya.

Jika omongan orang itu menyenangkan memberi dukungan kita harus berlaku sopan dan memberikan tanggapan yang baik. Terima masukan dan sarannya kemudian lakukan sesuai harapan yang kita inginkan.

Jadi kita biasa-biasa saja dalam bergaul dengan yang lainnya. Lakukan apa saja yang penting baik dan pisitif asal jangan berlaku sombong, angkuh, ria atau memperlihatkan keaikan kita dengan tujuan mencari pujian orang lain, acuh tak acuh, cuek, hal ini jangan dilakukan. Karena akan memancing kemarahan dan emosi orang lain. Akhirnya apa yang kita lakukan kosong tanpa bernilai kebaikan.

Maka dari itu istiqomah ini dibagi tiga bagian :
1. Istiqomah iman
seperti tadi dalam memegang ketahuhidan kepada Tuhan, jangan sampai kita jadi atau jatuh pada       kekufuran.
2. Istiqomah (Teguh pendirian) dalam hati
Hati adalah suci yang tidak bisa di bohongi dengan kata-kata dengan mulut kita. Maka hati haruslah dijaga kesuciannya. Ia adalah mata hati yang dapat menunjukkan arah dan tujuan dalam kebenaran.
3. Istiqomah (Teguh) dalam lisan
lisan adalah hiasan yang dimiliki setiap insan. Jika manis yang dikatakan berarti menunjukkan hatinya baik. jika kata-kata yang dikeluarkan kotor maka mencermin hatinya kotor. Pepatah jawa mengatakan "Ajining diri gumantung ing lathi"

Dari ketiga inilah marilah kita jaga bersama jangan sampai berlebihan, karena dengan berlebihan dimurkai Tuhan.

Ahad, 22 September 2013, 15;24
Ahmad Yazid Muarrif

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free Wordpress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Templates