Foto by : Yazid |
Dalam sebuat masyarakat ada perbedaan-perbedaan, baik dari segi keberadaan manusia itu sendiri, latar belakangnya, watak dan karakteristiknya, ego dan emosionalnya. Begitu pula dalam hal kebutuhan ekonominya.
Dalam kehidupan masyarakat dibutuhkan salah satu pemimpin yang mampu mengelola atau mengatur aktifitas kehidupan komunitas dalam sebuah masyarakat. Dengan adanya pemimpin akan ada yang bertanggung jawab keberadaan dan eksistensi masyarakat itu sendiri.
Hidup di masyarakat tidak boleh hidup dengan seenaknya sendiri. Karena disana ada norma-norma yang berlaku. Norma ini bila dilanggar akan berdampak dan berakibat negatif bagi yang melanggar. Misal jika ada orang yang membuat olah yang dapat mengganggu ketentraman dan keamanan akan diberi sanksi, inilah yang namanya norma sosial.
Dengan adanya norma kehidupan masyarakat ak
an membentuk suatu ikatan dan jalinan yang nantinya akan menciptakan suatu keharmonisan. Meskipun dari latar belakang yang berbeda-beda asalkan bersatu menjaga kedamian masyarakat itu akan utuh dan aman.
Untuk mempertahankan keutuhan diperlukannya etika dalam kehidupan. Saling menghormati, bahu membahu, peduli, tolerasni, menghargai, saling rasa memiliki. Dengan adanya itu semua keutuhan masyarakat akan terjaga.
Lebih lagi kehidupan masyarakat ada norma agama, dan norma agama ini dipahami dan dimengerti serta dilakukan dalam kehiduapan sehari-hari akan tercipta rasa kasih sayang antar sesama, kerukunan pun akan tercipta. Kalau sudah demikian, rahmat Tuhan akan selalu tercurahkan. Sehingga akan tercipta masyarakat yang baik, yang penuh barokah dan penuh kasih sayang dan ampunan Tuhan. Yang disebut dengan "Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghofur" Gema ripah loh jinawi, adil dan makmur.
Ditulis : Ahmad Yazid
Rabu, 4 September 2013
0 komentar:
Posting Komentar